Pelajari Ibadah Ghairu Mahdah Berikut Agar Pahala Melimpah Saat Berhaji dan Umrah

Kategori : Umrah, Haji, Ditulis pada : 20 Agustus 2023, 05:17:36

Menjalankan haji dan umrah adalah pengalaman ibadah yang istimewa. Selain bisa mengerjakan ibadah di Baitullah, segala macam bentuk ritual ibadah baik itu ibadah mahdah maupun ibadah ghairu mahdah bisa dinilai pahala yang melimpah. Selain menunaikan rukun haji dan umrah juga ibadah fardhu, Anda dapat memaksimalkan ibadah dengan mengerjakan ibadah ghairu mahdah ketika melaksanakan haji dan umrah.

Ibadah ghairu mahdah merupakan ibadah yang di luar ibadah fardhu seperti zakat. Sifatnya lebih ke muamalah, yaitu ibadah umum yang jika dikerjakan diridhoi dan disukai oleh Allah SWT. Yang termasuk di dalamnya terkait yang berhubungan antar manusia. Jadi, bentuk dari ibadah ghairu mahdah tak hanya yang bersifat ritual seperti sholat ataupun puasa, tapi banyak bentuk lain yang bisa dilakukan juga bernilai ibadah.

Bentuk dari ibadah ghairu mahdah ini bisa berupa ucapan ataupun perbuatan. Baik itu secara lahiriah maupun dalam batin. Seperti yang Anda pahami, ada banyak sekali unsur kehidupan yang manusia jalani seperti kehidupan sosial, ekonomi, pendidikan, politik, kebudayaan dan juga seni. Dalam bentuk ibadah misalnya memotong hewan qurban, jual beli, wakaf, aqiqah, hingga melangsungkan pernikahan. Semua itu bisa bernilai ibadah di sisi Allah jika dikerjakan dengan niat tulus beribadah serta meraih ridha Allah SWT.

Tentunya, tidak semua ibadah ghairu mahdah dapat Anda kerjakan ketika di Baitullah. Misalnya, kegiatan jual beli merupakan hal yang baik yang dibolehkan oleh Allah dan dapat bernilai ibadah. Akan tetapi, saat melaksanakan haji dan umrah adalah saat yang kurang tepat sehingga kegiatan ini malah mengurangi waktu untuk melakukan ibadah atau membuat pelaksanaan rukun haji dan umrah jadi tidak fokus..

Nah, Anda pasti penasaran. Apa saja sih wujud aktivitas yang termasuk ke dalam ibadah ghairu mahdah yang dapat dilakukan saat haji dan umrah? Mari simak sampai habis ya agar Anda bisa langsung mempraktekkannya ketika melaksanakan ibadah haji dan umrah di tanah suci!

Melakukan I’tikaf

I’tikaf adalah kegiatan berdiam diri di masjid dengan diawali dengan niat i’tikaf. Perbedaannya dengan i’tikaf di masjid umumnya, Anda akan ber i’tikaf di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi saat menunaikan ibadah haji dan umrah. Tentunya, suasana i’tikaf menjadi sedikit berbeda. Suasana Masjidil Haram dan Masjid Nabawi lebih ramai dengan jamaah haji dan umrah lainnya.

28.jpg

Photo by Haidan on Unsplash

Anda dapat memilih spot atau area masjid yang tak terlalu ramai oleh orang yang berlalu lalang supaya Anda dapat lebih tenang dan khusyu’ saat melakukan i’tikaf. Anda bisa mengisi i’tikaf Anda dengan memperbanyak dzikir kepada Allah, membaca Alquran, shalat sunnah, dan berdoa kepada Allah SWT. Jangan lupa untuk mengambil wudhu sebelum masuk ke masjid untuk ber i’tikaf.

Menyembelih Hewan Qurban

Menurut bahasa, qurban berarti dekat. Sedangkan menurut istilah, qurban berarti menyembelih hewan qurban yang telah memenuhi syarat dan dilakukan pada saat yang ditentukan yaitu saat Hari Raya Idul Adha tanggal 10 Dzulhijjah. Tujuan dari melaksanakan qurban ialah mendekatkan diri kepada Allah SWT.

29.jpg

Photo by Sam Carter on Unsplash

Selain itu, setiap muslim dapat melaksanakan qurban untuk meneladani kisah ketaatan Nabi Ibrahim yang Allah perintahkan untuk menyembelih anaknya yaitu Nabi Ismail yang juga sangat taat kepada Allah. Akhirnya Allah menggantinya dengan hewan qurban karena ketaatan keduanya.

Inilah kesempatan untuk Anda yang tengah melaksanakan ibadah haji untuk melakukan salah satu ibadah ghairu mahdah yaitu berqurban. Anda bisa menyembelih hewan qurban di tanah suci. Pastinya sangat istimewa ketika Anda dapat melaksanakannya ketika haji, dan meraih pahala yang berlimpah.

Shadaqah

Selanjutnya adalah shadaqah. Sangat \disarankan untuk memperbanyak shadaqah ketika menunaikan ibadah haji dan umrah. Banyak keutamaan ketika seseorang bersedekah. Anda dapat memberikan apapun yang terbaik yang Anda punyai dengan niat hanya mengharap pahala dari Allah semata tanpa mengharap balasan dari makhluk-Nya.

Berwakaf

Secara bahasa, wakaf artinya menahan. Sedangkan menurut istilah, wakaf artinya memberikan harta yang kekal zatnya, yang nantinya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan umum di jalan Allah. Biasanya, jamaah haji dan umrah akan mewakafkan mushaf atau Alquran ke Masjidil Haram ataupun Masjid Nabawi. Anda bisa membeli Alquran ketika di Makkah untuk kemudian diwakafkan. 

Menjaga Wudhu

Menjaga wudhu termasuk ibadah ghairu mahdah yang bisa Anda kerjakan saat haji dan umrah. Dengan menjaga wudhu, Anda bisa melakukan lebih banyak ibadah seperti sholat sunnah, membaca Alquran, ber i’tikaf dan seterusnya. Tanpa harus terus-terusan wudhu, sehingga lebih hemat waktu. Apalagi, terdapat keutamaan yaitu meraih pahala dengan menjaga wudhu ini.

30.jpg

Photo by Nathan Dumlao on Unsplash

Memperbanyak Dzikir

Terakhir, Anda harus memperbanyak dzikir mengingat Allah selama melaksanakan ibadah haji dan umrah, kapanpun dan dimanapun. Jangan lupa untuk terus mengucapkan dzikir seperti beristighfar, takbir, tasbih, juga bertahmid yang bisa menjaga Anda dari berkata-kata yang buruk atau melewatkan detik demi detik di tanah suci tanpa mengingat Allah.

Ini merupakan jalan yang cukup mudah bagi Anda untuk meraih banyak pahala. Anda bisa membawa tasbih manual maupun menggunakan tasbih digital yang dipasang di jari agar selalu ingat untuk berdzikir kepada Allah.

Nah, itulah beberapa ibadah ghairu mahdah yang bisa Anda kerjakan ketika beribadah haji dan umrah. Semoga dengan menjalankan ibadah tersebut, Anda bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah dan meraih pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id